Tanggal 6 Januari 2016 blog Keluarga Biru genap berusia satu tahun. Kalau
diibaratkan bayi, blog Keluarga Biru masih dalam tahap baru mengenal dunia,
masih belajar mengeksplorasi dirinya sendiri dan juga lingkungan sekitar.
Seperti itulah kehadiran blog Keluarga Biru saat ini, meskipun saya sudah
ngeblog sejak 2007 namun di ranah blogger professional saya masih newbie. Saya
begitu excited dan bersemangat ingin
mengenal dunia baru yang sangat menyenangkan ini. Saya ingin mengeksplorasi apa
saja kemampuan yang saya miliki sebagai modal terjun sebagai blogger
professional, tentunya juga memperbaiki kekurangan yang masih ada di sana-sini.
Dan yang utama mengeksplorasi dunia blog yang dinamis, terus berkembang dan
penuh inovasi ini.
Tulisan ini adalah evaluasi tentang Posts-Posts mana saja yang
mendapatkan kunjungan terbanyak dan berhasil menarik pengunjung melalui google
di sepanjang tahun 2015. Thanks to Emak Gaoel dan Mami Ubii yang sudah
menginspirasi saya untuk membuat tulisan Top 5 Popular Posts 2015 in Keluarga Biru.
Logo Board Games and Café: Perut Kenyang, Hati pun Riang!
Review tentang café yang unik ini berhasil menduduki urutan pertama.
Logo Board Games and Café ini memang memiliki konsep yang unik dimana para
pengunjung bisa menikmati menu-menu makanan yang yummy sambil bermain. Iya
sambil bermain, seru sekali bukan?
Ada banyak permainan yang bisa kita mainkan seperti Uno Card,
Uno Stacko, sampai Falling Monkey. Ada pula permainan tradisional, seperti
Dakon dan Ular Tangga, tak ketinggalan permainan yang menuntut strategi yaitu
Catur.
Selain itu desain cafénya juga cool dan cozy banget, cocok deh buat
anak-anak muda yang pengin nongki-nongki sambil bermain bersama teman se-gank.
Pas kami ke sana suasananya cukup ramai karena ada satu gank anak kuliahan yang
sedang bermain stacking. Menu-menu di Logo Board Games and Café ini juga oke
banget dan harganya bersahabat di kantong para mahasiswa.
Tulisan ini beberapa kali berhasil mendapatkan pengunjung dari Google
lewat keyword: logo café, logo café malang. Namun baru ngehits banget setelah
saya submit di website IDFB (Indonesian Food Blogger), total hingga saat ini
sudah 13.507 views. Buat saya ini banyak banget dan belum ada tulisan lain yang
bisa mengalahkannya. Saya rasa yang membuat banyak orang membacanya adalah
konsep kreatif yang diusung oleh Logo Board Games and Café yaitu makan sambil
bermain.
Top10 Places You Must Visit in Malang Before You Die
Tulisan tentang 10 objek wisata dan wisata kuliner di Malang ini saya
tulis dalam rangka mengikuti lomba blog yang diadakan oleh sebuah aplikasi
persewaan mobil. Temanya memang tentang 10 tempat di Malang yang paling keren.
Untuk membuat tulisan ini saya gugling banyak sekali referensi, saya
benar-benar survey untuk mendapatkan data objek wisata dan wisata kuliner yang
khas Malang dan worth it buat dikunjungi oleh wisatawan. Dan yang pasti saya
khususkan pada kawasan Malang kota dan kabupaten sebab saya melihat peserta
lain ada yang memasukkan objek wisata di Batu. Menurut saya itu kurang tepat
sebab Malang dan Batu itu berbeda, keduanya sudah berdiri sendiri sebagai kota
yang mandiri.
Saya rajin share tulisan ini di social media seperti facebook, twitter
dan google plus karena memang itu menjadi salah satu kriteria penilaian.
Alhamdulillah jerih payah saya itu membuahkan hasil, tulisan saya terpilih
sebagai lima pemenang yang berhak mendapatkan hadiah berupa tiket PP ke
Singapura. Sueneeng dan nggak nyangka banget bisa mendapatkan kesempatan
jalan-jalan ke luar negeri lewat blog.
Tapi sayangnya hadiah tiket PP Singapura itu hangus karena saya dan
empat pemenang lainnya nggak punya uang saku. Tau sendiri kan Singapura
termasuk kota dengan biaya hidup tertinggi di dunia, mau ngapain kami di sana
kalau bokek? Yang ada malah ntar dibalikin lagi sama pihak imigrasi Singapura.
Pihak panitia lomba tetap bergeming ketika kami meminta opsi penukaran tiket
dengan uang tunai, mana slow respon banget.
Ya udah deh diikhlasin saja, mungkin belum rejeki. Namun setidaknya bisa
dijadikan portofolio untuk blog Keluarga Biru.
Meski lomba sudah kelar namun tulisan ini tetap bisa mendapatkan
pengunjung dari google, kebanyakan para traveler yang mau mbolang ke Malang.
Bahkan ada yang sampai ngajak jalan bareng mengeksplorasi Malang, berasa
ditodong jadi guide ala-ala.
Karena sebel hadiahnya hangus, panitianya slow respon akhirnya saya
hapus deh bagian akhir tulisan yang mempromosikan aplikasi tersebut. Enak saja
dapat promosi gretongan abadi #bloggermatrek. Trus kapan hari saya melihat ada
sebuah kompetisi e-Postser yang diadakan oleh Indonesia Flight. Para peserta
hanya diminta submit tulisan travelling nanti Indonesia Flight yang akan buatin
e-Postsernya. Alhamdulillah ya, tulisan saya ternyata masuk sebagai finalis
bersanding dengan travel blogger femes seperti Nurul Noe.
Nah sejak 20 Januari hingga nanti 31 Januari 2016 sedang ada vote e-Postser
paling favorit. Please ya kawan-kawanku yang baik hati vote e-Postser saya
nomer 3 ini dan jangan lupa follow IG Indonesia Flight. Buat yang udah vote
saya ucapin makasih, semoga Allah membalasnya berlipat, aamiin.
Vote Me Pleasee he3 |
Refreshing di Kebun Raya Purwodadi
Di penghujung bulan Mei 2015 keluarga besar saya pergi ke Surabaya untuk
menghadiri pernikahan anak dari sepupu saya di Surabaya. Ya Allah ternyata saya
sudah tau banget ya, keponakan saya sudah nikah ternyata hehehe. #cukurjenggot
Acara kondangan ini special karena ibu ikut serta dan bertemu dengan
Budhe Rah (kakak dari mendiang bapak saya), kami selama ini memang sudah lama
tidak sowan ke Surabaya. Dulu sewaktu saya masih bujang dan ibu belum kena
stroke, tiap Idul Fitri kami selalu berlebaran ke rumah Budhe Rah. Selain ke
Budhe Rah, kami juga main ke rumah adik ipar yang juga tinggal di Surabaya.
Dalam perjalanan pulang ke Malang, saya mengajak keluarga besar mampir
di Kebun Raya Purwodadi. Keluarga besar saya itu memang jarang banget piknik,
palingan keluar bareng itu kalau pas lebaran ke kerabat di desa. Nah pikir saya
mumpung semua ngumpul gini sekalian aja refreshing, apalagi ibu saya semenjak
sembuh dari stroke sudah nggak pernah lagi jalan kemana-mana.
Pilihan kami untuk mampir di Kebun Raya Purwodadi nggak salah karena di
dalam kebun raya yang terlihat rindang dari tepi jalan itu ternyata sangat
cocok sekali untuk refreshing bersama keluarga.
Di dalam Kebun Raya Purwodadi disediakan area untuk piknik di alam
terbuka dengan menggelar tikar, lalu dilengkapi juga dengan beberapa wahana
permainan. Bahkan di dalamnya ada kolam renang dan danau kecil dimana kita bisa
naik perahu.
Dari segi komen yang masuk memang hanya enam tapi pageview-nya tembus
7480. Seingat saya tulisan ini berhasil dimuat di viva makanya bisa dapat
pengunjung yang banyak. Ditambah lagi dengan pengunjung yang nyasar dengan
keyword: kebun raya purwodadi, kebun raya malang, piknik di kebun raya
purwodadi.
Saat Bayi Harus Sunat Karena Fimosis
Saya menulis tentang sunat dan fimosis ini awalnya hanya ingin berbagi
cerita saja tentang masalah kesehatan yang pernah dialami oleh Aiman. Semenjak
lahir hingga umur dua tahun Aiman sudah dirawat di rumah sakit sebanyak dua
kali. Ujian ini cukup membuat kami bersedih, apalagi saat melihat Aiman
menangis karena hendak diambil sample darahnya.
Kami berdua merasakan bagaimana perjuangan orang tua ketika anak harus
dirawat inap, tidur di rumah sakit hingga hari bahagia dimana Aiman
diperbolehkan pulang. Dua kali dirawat ipan membuat kami bertanya-tanya apa
yang salah dengan anak kami.
Setelah diperiksa lebih lanjut oleh dokter anak yang menangani Aiman
juga second opinion dari dokter anak
lainnya, diketahui kalau Aiman terkena fimosis. Fimosis sendiri adalah
penyumbatan lubang penis yang karena bawaan lahir atau infeksi. Fimosis
menyebabkan air seni tersisa di kulup penis sehingga menimbulkan infeksi, salah
satu cirinya adalah bayi sering mengalami panas dan demam. Ada yang bilang
fimosis bisa sembuh sendiri ketika anak sudah besar nanti namun dokter anak
yang kami temui menyarankan agar Aiman disunat saja agar tidak terkena infeksi
dan dirawat inap lagi di kemudian hari. Daripada mengambil resiko kami akhirnya
memantapkan hati untuk mengkhitankan Aiman. RSI Aisyiah Malang menjadi pilihan
kami karena di sana ada dokter urologi dan biaya khitannya bisa dicover dengan
asuransi Prudential.
Dalam tulisan ini saya bercerita bagaimana saya harus sendirian
menenangkan Aiman yang harus berpuasa 8 jam sebelum masuk ruang operasi. Waktu
itu Mama Ivon terpaksa harus pulang karena ada kewajiban penting yang harus
dilaksanakannya. Hati saya rasanya berdebar-debar menunggu jalannya operasi
karena Aiman dibius total. Saya khawatir terjadi yang tidak-tidak padanya. Trus
saya juga menulis bagaimana kami merawat Aiman setelah menjalani proses khitan
yang cukup menguji kesabaran itu.
Di antara semua artikel parenting yang pernah saya tulis, artikel inilah
yang paling banyak dibaca orang dan berhasil mendapatkan pembaca lewat keyword
seperti bayi khitan, bayi kena fimosis, bayi disunat karena fimosis, khitan
karena fimosis, apakah sunat ditanggung prudential/askes.
Jujur saya nggak menyangka tulisan yang saya tulis tanpa memperhatikan
seo dan penggunaan keyword ini bisa menjadi tulisan abadi yang setiap hari
menyumbangkan trafik buat blog Keluarga Biru. Yang sangat saya sayangkan adalah
saya tidak bisa melengkapi tulisan ini dengan foto-foto ketika Aiman dirawat di
rumah sakit karena memory cardnya hilang hiks.
Saat mengetahui banyak netizen di luar sana yang membaca tulisan ini
rasanya bahagia karena tulisan ini bisa memberikan informasi kepada para orang
tua yang anaknya juga menderita fimosis seperti Aiman. Bahkan ada seorang ibu
muda yang mengirimkan pesan di akun FB saya, dia bilang kalau membaca tulisan
saya berkali-kali untuk menenangkan hatinya yang gundah dan khawatir menjelang
hari khitan bayinya.
Kedepannya saya ingin lebih banyak lagi menuliskan artikel-artikel
parenting berdasarkan pengalaman pribadi kami mengasuh dan merawat Aiman,
semoga, aamiin.
Museum Angkut: Berwisata dan Mengenal Alat Angkut dari Seluruh Dunia
Artikel yang menempati posisi buncit di Top 5 Popular Posts 2015 ini
adalah tulisan travelling ketika kami mengunjungi Museum Angkut di Batu. Museum
ini memang keren banget karena berhasil mengemas sebuah wisata edukatif menjadi
begitu menarik, modern dan disenangi oleh anak-anak muda yang kekinian.
Di Museum Angkut kita bisa melihat berbagai macam alat transportasi baik
itu di Indonesia maupun dunia mulai dari zaman dahulu kala hingga sekarang.
Saya kasih jempol dua untuk manajemen Museum Angkut untuk koleksi alat
transportasinya yang komplit pake banget ini. Di sana kita bisa menemui alat
transportasi kuno seperti kereta api uap hingga yang modern seperti mobil
ESEMKA yang pernah dinaiki oleh Bapak Dahlan Iskan.
Tulisan tentang Museum Angkut ini berhasil mendatangkan pengunjung
dengan keyword seputar museum angkut mulai dari rute, jam buka hingga harga
tiketnya. Senang sekali meskipun belum berhasil masuk di page one namun setiap
hari ada saja netizen yang membacanya. Selain menyumbangkan trafik buat
Keluarga Biru, tulisan tentang Musem Angkut juga dimuat di majalah Anakku edisi
September 2015, tentunya dengan gaya penulisan yang berbeda.
***
Itulah Top 5 Popular Posts 2015 di blog Keluarga Biru. Harapan saya
semoga di tahun 2016 saya bisa menulis Posts-Posts keren yang bisa menjadi next
Top 5. Yang terpenting sebenarnya bukan menjadi popular atau enggak, namun
tulisan saya bisa berguna dan memberikan inspirasi bagi para pembaca. Bagi saya
kebahagiaan itu nggak bisa dinilai dengan materi.
Tulisan ini bukan sekedar buat gaya-gayaan atau pamer, kalau buat saya
pribadi ini semacam parameter apakah aktivitas ngeblog saya sudah sesuai dengan
niche yang saya terapkan di blog Keluarga Biru. Alhamdulillah sudah, deretan
Top 5 Popular Posts 2015 diisi oleh tulisan bertema travelling, kuliner dan
parenting.
Bagaimana dengan Anda? Tulisan apa saja yang menjadi Top 5 Popular Posts
di blog Anda? Share yuk di komen atau bikin juga tulisan seperti saya ini.
Top post di blogku sampe sekarang masih dipegang ama artikel tentang ular, Cara membedakan ular welang dan ular weling :D
ReplyDeleteIih jangan-jangan kamu Ratu Ular yaa? :D
DeleteAyo Dee bikin juga.
*kaboor
Aku ke kebun raya purwodadi waktu zaman SMP dulu hahaha
ReplyDeleteSemoga 2016 ini makin membawa berkah yaaa blog nya
Aku kelas berapa ya itu? Mungkin masih SD :D
DeleteAamiin, doa yang sama buat blog sampeyan Mas.
Wah... Baru 1 tahun sudah dapat sesuatu dari blognya... Dan sudah jalan ke mana mana.. Tapi sayang yg ke singapore hangus ya... Semoga tahun 2016 lebih sukses ya mas.. :)
ReplyDeleteAlhamdulillah Mas, saya juga tidak menyangka mendapatkan banyk berkah meski bru setahun. Benar adanya jika ridho keluarga akan memudahkan jalan kita. Sukses juga buat Mas Kornelius dan salam kenal.
DeleteDari mas aim masih unyu sampai gede
ReplyDeleteDuh ga tega lihat baby diinfus
Slm kerja sy slalu nolak nginfus baby. Cuma beberapa kali aja karena ga kuat hati. Jadi jarang ditempatkan di bangsal anak.
Hmm saya pernah Mbak nelangsa ketika Aim disuntik untuk infus eh karena saking lemahnya sampai ga keliatan urat nadinya. Ditusuk berkali-kali sampai akhirnya ganti tangan satunya :-(
DeleteTop post masih dipegang tulisan-tulisan lama dengan keyword yang rada menyerempet haha
ReplyDeleteEaaa coba bikin lagi Yan tulisan dengan keyword yang langsung tabrak aja, ga usah nyerempet-nyerempet lagi.
DeleteInspirasi menarik nih, makasih Mas Ihwan. Jadi semacam kaleidoskop
ReplyDeleteYuk Mas bikin juga buat evaluasi blog.
DeleteAssallammualaikum Bang Ihwan..saya senang liat anak abang tuh lucu banget bikin gemes..hahaha
ReplyDeleteWalaikumsalam. Terimakasih Mbak, sun jauh dari Aiman. *yang mewakili Mamanya :D*
DeleteTtg fimosis memang bermanfaat, Mas. Saya mau mampir ah nanti malam ke sana. Kebetulan adiknya Ubii juga fimosis soalnya. TFS ya mas :)
ReplyDeleteWah kena fimosis juga? Moga bisa sembuh sendiri nggak perlu khitan dulu ya Mbak. Tapi kalo mau dikhitan sekarang juga nggak apa-apa sih biar kalo besar nanti ga usah khitan lagi. Sama-sama, makasih inspirasinya.
DeleteAku belum ke musium angkut. Jadi pingin ke sana. Ajakiiin.
ReplyDeleteAyo kapan wisbar ke sana.
Delete*wisbar: wisatabareng
Wah dari kemarin nggak sempat nulis ini hehehe tapi bolehlah jadi inspirasi
ReplyDeleteAyo Win tulis juga.
Delete