Saat menghadiri
event Asus Zenvolution 2016 di Bali pada awal September, kami mendapatkan
banyak sekali fasilitas yang memanjakan para blogger. Salah satu fasilitas
tersebut adalah berupa akomodasi menginap di ibis budget Surabaya Airport.
Awalnya kami berencana berangkat dari Malang ke Bandara Juanda pada tanggal 7
September 2016 pukul 02.00 WIB, namun belakangan ada email susulan dari Mbak
Davina Larissa jika kami diberi akomodasi menginap di ibis budget Surabaya
Airport dan bisa dibooking pukul 12.00 WIB.
Kami pun mulai
berpikir ulang, kok rasanya sayang banget jika akomodasi dari Asus ini tidak
kami ambil. Daripada kami berangkat dini hari, lebih baik berangkat dari Malang
sore atau malam hari dan istirahat di ibis budget Surabaya Airport. Besoknya
kami bisa dengan nyaman dan tidak perlu buru-buru ketika chek-in ke bandara,
menghindari resiko telat pastinya. Yang terakhir, sebagai seorang travel
blogger modal cekak ini kesempatan bagus bagi kami untuk menambah portofolio
review hotel kami wekekeke.
Saya sebelumnya
sudah pernah menginap di ibis budget Malang jadi saya sudah punya gambaran
seperti apa nanti ibis budget Surabaya Airport ini nanti. Seperti ibis budget
Malang, dari segi desain arsitektur ibis budget Surabaya terlihat begitu
kekinian dan penuh warna. Warna yang dominan dari semua hotel ibis adalah hijau
muda yang menyegarkan mata lalu, sedangkan furniture-nya menggunakan warna yang
tak kalah ceria seperti kuning, orange dan biru laut.
Selesai chek-in
kami pun berjalan menuju kamar masing-masing. Seperti halnya di ibis budget
Malang dimana untuk menggunakan lift harus menggesekan kartu kamar maka gate
menuju kamar di ibis budget Surabaya Airporty ini hanya bisa dibuka menggunakan
kartu kamar. Jadi jika Anda menginap di jaringan hotel ibis tak perlu khawatir
dengan tingkat keamanannya, tamu tak diundang tidak akan bisa sembarangan masuk
ke lorong hotel bahkan kamar kita. Jempol deh buat ibis.
Ukuran kamar di
ibis budget Surabaya Airport termasuk kecil, mungkin ini menyesuaikan dengan
konsep budget dan tipe penggunjung hotel yang mayoritas hanya numpang tidur
atau transit. Seperti kita tahu harga-harga barang di bandara biasanya dua
hingga tiga kali lipat harga barang di luar, nah dengan ukuran kamar yang kecil
ini bisa menekan biaya tarif kamarnya.
Meskipun ukuran
kamarnya kecil namun buat saya tetap asyik dan nyaman-nyaman saja. Apalagi
fasilitasnya cukup lengkap, mulai dari televise hingga wifi tersedia. Trus yang
saya suka konsep kamar mandi dan toiletnya yang terpisah, ini sangat berguna
sekali semisal kita diburu waktu mau ngejar pesawat: satu orang bisa mandi dulu
dan yang lain bisa pup. Jadi nggak perlu ngantri lama-lama. Hanya sayang waktu
itu nggak disediakan pasta gigi. Padahal saya sengaja hanya bawa sikat gigi
saja karena ngandelin fasilitas hotel.
Saya dan Sandi
cukup beruntung karena kamar kami memiliki jendela dengan view lapangan parker
Bandara Juanda sehingga kami bisa melihat pesawat terbang yang parkir dari
kamar.
Setelah
beristirahat sejenak dan sholat di musholla, kami bertiga memutuskan ke menuju
lobby hotel untuk makan malam sambil memanfaatkan fasilitas hotel, apalagi
kalau bukan wifian hehehe. Jangan bayangin kami makan malam dengan menu yang
mewah yaa, kan tau sendiri kami blogger hemat pangkal pelit makanya bawa bekal
dari rumah. Saya bawa biskuti sedangkan Mas Arif bawa mie gelas yang tinggal
seduh. Untungnya sih tidak ada larangan dari pihak ibis budget Surabaya Airport
bagi tamu yang ingin menyeduh mie gelas. Malahan salah satu petugas di lobby
berbaik hati memberikan saya air panas gara-gara air yang keluar dari dispenser
tidak cukup panas.
Sambil menunggu
mie kami matang, kami pun mulai ngeblog sambil browsing sana-sini.
Alhamdulillah sinyal wifi di ibis budget Surabaya Airport ini kenceng sehingga
kami bisa ngenet dengan lancar. Untung saya jadi bawa laptop sehingga bisa
nulis satu artikel pengantar event Zenvolution dengan judul: Road toZenvolution 2016.
Rasanya nyaman
dan enak sekali ngeblog di lobby ibis budget Surabaya Airport ini, apalagi
dengan atmosfir bandara bikin saya berasa esmud (eksekutif muda) yang sibuk dan
diburu deadline untuk bikin presentasi di sela-sela perjalanan bisnis wekekeke.
Sekitar jam 12 malam,
kami pun kembali ke kamar untuk beristirahat memulihkan tenaga untuk perjalanan
ke Bali esok harinya. Oh iya untuk sarapan disediakan mulai jam 5 pagi. Saya yang
awalnya kuatir kalau sarapannya baru tersedia jam 7 atau 8 pagi (mepet sama
jadwal keberangkatan kami) bisa bernafas lega.
Menu sarapan
yang disediakan cukup beragam, mulai dari nasi goreng, mie goreng, ayam bumbu
kecap. Ada juga menu ubi-ubian hingga yang modern seperti coco crunch. Saya pun
jadi siap menempuh perjalanan ke Bali dengan kondisi badan yang segar dan perut
kenyang.
Itulah
pengalaman saya menginap di ibis budget Surabaya Airport, overall saya puas dengan
pelayanan dan fasilitas yang diberikan. Jadi jika pesawat Anda mengalami delay dan
ingin beristirahat sambil menikmati fasilitas yang memanjakan diri maka ibis
budget Surabaya Airport ini bisa menjadi pilihan Anda. Oh iya saya juga sudah bikin vlog review ibis budget Surabaya Airport, bisa dilihat di video berikut:
ibis budget Surabaya Airport
Terminal Bandara International - Terminal 1
Jl. Ir. Haji Juanda No. 1, Segoro Tambak, Sidoarjo
Surabaya, Jawa Timur 61253
Telp : (031) 8688115
ASUS emang luar biasa banget ya Wan.. kemaren tuh aku rencana pengen nginep di bandara looh. Eh la kok ama ASUS udah disediain hotel :)
ReplyDeleteBtw hotel Ibis ini deket banget ama rumah ortuku Wan :)
Iya, kita sebagai blogger bener-bener merasa dihargai dan diberikan kenyamanan.
DeleteWah enak yo, kalau mau naik pesawat tinggal ngesot :-))
ASUS emang luar biasa banget ya Wan.. kemaren tuh aku rencana pengen nginep di bandara looh. Eh la kok ama ASUS udah disediain hotel :)
ReplyDeleteBtw hotel Ibis ini deket banget ama rumah ortuku Wan :)
Aku pernah nginep disini, kamar nya kuecil buanget dan harga nya agak2 mehong
ReplyDeleteTp rata2 hotel di bandara macam itu kayak nya
Iya Om, udah rahasia umum apa-apa mehong di bandara. Tapi aku sih nggak masalah, gratis juga wakakakaka.
DeleteAku juga mau kalo gratisan hehehe
DeleteJadi mehong apa nggak nih?
ReplyDeleteAku nggak tahu harganya Mbak sebab tinggal check in aja he3
DeleteAsyik yaaa jadi ngga usah pagi buta ke bandara wan...keren beud ASUS :)
ReplyDeleteIya Mbak, Asus kereen pake bingiiitt.
Deletejadi meski hotel budget tapi memuaskan yo Wan? Blm pernah nginep di sana. Kapan2 klo ada vouchernya, bagi2 aku donk wkwkwk #mekso :))
ReplyDeleteBuatku memuaskan Pril karena bisa istirahat dengan baik trus ngeblog di lobby-nya. Ahahaha ini dapatnya dari Asus Pril.
DeleteBeruntung ya Mas Ihwan bisa ke Bali for ASUS. Mupeng juga lihat temlen kebanjiran ASUS.
ReplyDeleteBtw, kayaknya agak mahal ibis di Juanda ini tp satu kelebihannya ga perlu takut macet, ketinggalan atau tidak tahu info soal keberangkatan karena berada di Bandara hotelnya.
Sukses terus ya Mas Ihwan
Iya Mbak saya beruntung bisa terpilih hadir di acara Asus di Bali.
DeleteBener Mbak, dibalik harga yang mahal ada beberapa kelebihan yang kita dapatkan.
Seru interior hotelnya ya, mas. Instagramable banget, hehe. Kalau soal harga hotel budget menurutku lebih asyik ditinggali. Biasanya fasilitasnya terjamin.
ReplyDeleteIya bikin semangat foto-foto mulu. Hotel budget juga lebih hemat kok tapi fasilitasnya tetep terjamin.
DeleteWenaaak..
ReplyDeleteAlhamdulillah berkah ngeblog Le.
DeleteMasya Allah mas, ternyata fasilitas airport di indonesia ternyata sudah ada yang sekeren itu. jadi pengen bermalam disana hehe.
ReplyDeleteHotel ibisnya cozy banget tuh mas, meski serba minimalis ya.Hehehe saya mau deh, jika ada yg kasih endors.maklum emak blogger modal cekak☺☺☺
ReplyDeleteKalau saya juga sudah 3-4 kali nginep di bandara. Nginep di luarnya tapi, haha.
ReplyDelete#hardlife #thuglife