Jakarta - Daihatsu Xenia yang dikenal sebagai kembaran
mobil sejuta umat Toyota Avanza rupanya tidak bisa mengikuti jejak positif
saudaranya itu. Pasalnya, low MPV yang genap berusia 16 tahun sejak peluncuran
perdananya pada Desember 2003 silam memiliki torehan penjualan wholesale
(distribusi pabrik ke dealer) yang berbeda.
Mengacu pada data wholesales Gabungan Industri
Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sejak peluncuran pertama, 1,8 juta unit
Toyota Avanza diklaim sudah disalurkan. Namun pada periode yang sama, Daihatsu
Xenia justru hanya mencapai setengahnya saja. Disarikan langsung dari data
keseluruhan, Daihatsu hingga awal Desember 2019 ini, Daihatsu Xenia sudah di
distribusikan 658.929 unit.
Merespon angka penjualan Xenia tersebut yang punya selisih jauh dengan
kembarannya, Division Head Marketing & CR PT Astra International-Daihatsu
Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso pun angkat bicara.
Menurutnya, meski bermain di segmen yang sama,
namun keduanya punya pangsa pasar yang berbeda. Hal ini ditilik dari banderol
harga maupun penyematan fitur yang ditawarkan dari Avanza maupun Xenia.
Hal senada juga sempat disampaikan oleh
Direktur Pemasaran PT ADM Amelia Tjandra saat peluncuran Grand New Xenia awal
tahun ini. Dirinya mengatakan bahwa diferensiasi yang dibuat semata-mata
lantaran strategi marketing yang dianut pabrikan.
Lagi pula, menurutnya sulit untuk memprediksi
di mana Xenia dapat menyentuh penjualan 1 juta unit. Apalagi jika melihat tren
penjualan tiga tahun terakhir yang mengalami penurunan antara 17,6 persen
hingga 23,1 persen.
Tren ini pun sekaligus mematahkan asa yang
ditanamkan pabrikan melalui penyegaran (facelift). Seperti diketahui, Daihatsu
Xenia telah diperbarui dengan menggunakan lampu utama LED dan fitur canggih
lainnya semisal AC digital, kamera parkir belakang, hingga ABS dan EBD.
Perubahan Daihatsu Xenia pada 2019
Seperti yang disinggung sebelumnya di atas,
Daihatsu Xenia memiliki desain baru membuka tahun 2019 ini. Beberapa ubahan
signifikan diharapkan mampu mendongkrak penjualan secara baik pula.
Eksterior, mengusung nama baru, Daihatsu Grand
New Xenia kini dianggap memiliki tampilan yang lebih bergaya berkat desain
bumper depan, belakang, dan pelek baru di semua varian. Secara rinci, mulai
dari muka sekarang lampu depan sudah LED. Penggunaan lampu LED juga diklaim
sebagai yang pertama di segmen LMPV Tanah Air.
Desain interior juga berubah, seperti pada
perubahan warna yang mengusung konsep 2 tone. Ditambah lagi, desain cluster
tengah juga didominasi warna hitam piano, dan fitur AC digital yang kemudian
menambah kesan mewah dan lega.
Teknologi terbaru yang disematkan pada Grand
New Xenia adalah kamera parkir belakang. Menyentuh varian tertinggi alias
flagship, fitur keselamatan telah mengadopsi ABS dan EBD. Sayangnya tidak ada
paket fitur keselamatan untuk Stability Control dan Hill Start Assist.
Harga Daihatsu Xenia 2019
Pada peluncurannya pun Daihatsu Xenia langsung
diumumkan harganya. PT Astra Daihatsu Motor selaku agen pemegang merek (APM)
mengklaim tidak ada kenaikan dibandingkan generasi pre-facelift. Yakni dibuka
dengan harga Rp183, 35 juta – Rp228,95 juta.
Namun demikian, memantau harga terupdate
menjelang tutup tahun 2019, Daihatsu Xenia terbaru dibanderol mulai dari
Rp190,65 juta – Rp232,95 juta.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete