Setiap anak dapat dilahirkan dengan beragam metode persalinan yang dilakukan atas dasar indikasi medis atau preferensi orang tua. Salah satu metode persalinan yaitu Persalinan Caesar. Pengalaman saya melahirkan kedua anak dengan persalinan caesar masuk dalam kategori tak terencana dan atas dasar indikasi medis.
Namun hal yang harus diketahui,
proses persalinan yang terjadi akan menentukan sistem kekebalan tubuhnya di
masa depan. Anak yang dilahirkan secara
caesar tidak terpapar bakteri baik yang terdapat di jalur lahir ibu. Hal ini
jadi membuat saya bertanya-tanya apakah anak-anak yang saya lahirkan dengan
Persalinan Caesar memiliki imunitas yang baik?
Untuk mengetahui lebih lanjut
mengenai imunitas dan nutrisi anak yang lahir secara caesar, saya mendapat
kesempatan untuk menggali lebih banyak informasi dengan tema tersebut lewat
seminar digital yang diadakan pada Kamis, 27 Agustus 2020 persembahan Nutriclub
melalui media zoom.
Pada tema seminar kali ini
mengusung tema Optimalkan Imunitas Anak Kelahiran Caesar dengan Mikrobiota
Sehat, menghadirkan narasumber yang expert dibidangnya yaitu Dr. dr. Ali
Sungkar, SpOG(K), Dokter Konsultan Obstetri & Ginekologi yang menyampaikan
materi mengenai Persalinan Caesar ,indikasi maupun risiko yang terjadi termasuk
dampaknya pada imunitas anak.
Fakta dan Definisi Persalinan Caesar
Saat awal hamil, saya tak pernah
membayangkan kalau akhirnya akan melahirkan secara caesar. Pengertian yang saya
tahu pun sebatas melahirkan dengan proses membedah bagian perut. Namun persalinan
caesar lebih tepatnya proses melahirkan janin melalui insisi pada dinding
anterior abdomen ( laparotomi ). Hal itu merupakan salah satu prosedur
pembedahan mayor yang sering dilakukan. Termasuk seksio sesarea, tindakan yang
efektif dilakukan untuk menekan angka kematian pada ibu dan bayi apabila
dilakukan sesuai indikasi.
Persalinan Caesar sendiri dibagi
dalam dua tindakan yaitu Seksio Sesarea terjadwal dan emergensi ( tidak
terjadwal ) yang masing-masing tindakannya memiliki kelebihan dan kekurangan
yang musti diperhatikan. Diperlukan
konsultasi dan diskusi dengan dookter kandungan. Jangan sampai hanya karena ini
melahirkan secara normal, tidak memperhatikan kondisi kehamilan. Namun pilihan
melahirkan caesar juga perlu memperhatikan faktor risiko caesar ya.
Apa Saja Faktor Risiko Caesar?
Faktor risiko caesar ini tidak
hanya dialami oleh ibu yang melahirkan saja, namun juga bagi bayi yang di
lahirkan. Adapaun faktornya yang terjadi sebagai berikut :
Faktor Risiko Caesar pada Ibu :
1. Adanya
Infeksi
2. Pendarahan
Pasca Persalinan
3. Reaksi
Anestesi
4. Bekuan
darah
5. Luka
Operasi
6. Cedera
Operasi
7. Peningkatan
Risiko Kehamilan Berikutnya.
Faktor Risiko Caesar pada Anak :
1. Pernafasan
bayi terganggu
2. Cedera
operasi
Sementara faktor yang menjadi
indikasi melahirkan secara caesar bisa
karena faktor janin kembar, persalinan tidak maju, ketuban pecah dini, maupun pre-eklamsia seperti pengalaman teman
baik saya karena faktor ini. Selain itu
dr. Ali Sungkar, SpOG(K) juga memaparkan seputar kelahiran caesar yang dapat
mempengaruhi sistem imun anak. Karena,
jalan lahir dapat mempengaruhi kolonisasi bakteri dan mikrobiota saluran cerna
yang penting bagi perkembangan imunitas anak.
Mikrobiota Saluran Cerna, Fondasi untuk Imunitas Anak
Materi berikutnya disampaikan
oleh Prof. Dr. Moh Juffrie, SpA(K), PhD
(Gastro), Dokter Anak Konsultan Gastroenterologi terkait dengan Mikrobiota
Saluran Cerna Fondasi Untuk Imunitas Anak serta solusi nutrisi dapat membantu
untuk memperbaiki profil mikrobiota saluran cerna.
Faktanya mikrobiota pada manusia
dibutuhkan agar tubuh berfungsi normal, tubuh tidak hanya tersusun atas organ
seperti jantung, saluran cerna dan syaraf. Mikroorganisme di tubuh manusia
dapat ditemuka pada rongga mulut, organ genital,saluran nafas, kulit, dan
saluran cerna.
Mikrobiota saluran cerna di
dapatkan sejak anak lahir dan berkembang hingga usia 3 tahun. Waktu tersebut
merupakan waktu yang penting untuk membentuk mikrobiota yang sehat untuk
mendukung sistem imun anak.
Selain itu anak yang lahir secara
caesar lebih rentan kekurangan bakteri baik dan rentan terhadap penyakit. Bakteri
baik yang lebih sedikit dibandingkan yang lahir normal dan berpotensi mengalami
disbiosis. Disbiosis merupakan ketidakseimbangan bakteri baik dan jahat di
dalam tubuh. Penelitian menunjukkan persalinan caesar berkaitan dengan beberapa
penyakit seperti Asma, Alergi Makanan,
Obesitas dan IBD.
Agar anak yang lahirkan caesar,
Ibu perlu memenuhi nutrisi agar imunitas anak terpenuhi. ASI merupakan nutrisi
terbaik bagi anak yang lahir caesar. Karena ASI merupakan nutrisi terbaik
karena mengandung nutrisi yang lengkap termasuk prebiotik dan probiotik yang
dapat memodulasi mikrobiota.
Sharing Pengalaman Cyntia Lamusu saat Persalinan Caesar
Selain dua narasumber yang expert
dan sudah saya sebutkan di atas, pada sesi sharing kali ini ada Cyntia Lamusu
yang merupakan publik figur yang memiliki pengalaman melahirkan secara
caesar. Cyntia Lamusu sudah cukup lama
menantikan momen memiliki keturuna kurang lebih 8 tahun. Proses panjang hingga
hamil melalu program IVF. Selama menjalani kehamilan, beliau selalu
berkonsultasi dengan dokter kandungannya.
Beliau pun berharap nantinya bisa melahirkan secaraa normal, namun
memasuki trimester ketiga, sempat mengalami beberapa masalah hingga akhirnya
rencana yang sudah disusun sedemikian rupa harus diterima dengan lapang dada.
Menurutnya keselamatan janin lebih penting ketimbang memenuhi harapan proses
persalinan normal, yang bisa saja memiliki risiko besar. Sehingga beliau
berbesar hati ketika sudah berkonsultasi dengan dokter kandungannya dan
memutuskan untuk persalinan caesar.
Saat sudah memutuskan untuk
persalinannya bakal caesar, Cyntia Lamusu melakukan persiapan yang matang
hingga dibutuhkannya support sistem dari lingkungan sekitar. Support sistem
dari lingkungan ini akan memberikan rasa nyaman sehingga beliau tidak merasakan
rasa sakit dan bahagia dalam membersamai tumbuh kembang anaknya yang kembar.
Materi yang disampaikan pada
seminar digital kali ini, benar-benar mengena di hati saya. Mengingat memiliki
pengalaman dua kali persalinan caesar, saya musti memperhatikan nutrisi untuk
anak-anak agar imunitas lebih baik dan terhindar dari beragam penyakit. Nah,
buat para mom yang ingin lebih tahu mengenai nutrisi untuk imunitas anak dan
alergi pada si kecil atau tumbuh kembang lainnya, bisa mengunjungi website https://www.nutriclub.co.id/
Ada banyak informasi yang bisa mom dapatkan dan terapkan
pada si kecil di rumah ya. Semoga informasi yang saya dapatkan dalam seminar
digital kali ini bermanfaat ya. Penting mengoptimalkan imunitas anak yang lahir
secara caesar dengan mikrobiota sehat.
No comments