Nostalgia Game Masa Kecil

sumber foto: IG perfectlifeid

Assalamualaikum Gengs Biru, setiap orang pasti punya kenangan masa kecil yang masih diingat hingga dewasa. Salah satu kenangan yang tersimpan rapi di memory saya adalah serunya bermain game saat masih duduk di bangku SD hingga SMP. Zaman dulu game belum secanggih sekarang, tampilannya masih sederhana bahkan tampilannya hitam putih begitu.

     Asal Usul Gimbot

sumber foto: https://www.goodnewsfromindonesia.id/

Gengs Biru yang lahir tahun 80-90an pasti tahu yang namanya Game Watch atau Game & Watch, yang lebih populer dengan nama Gimbot/Gembot. Casio adalah produsen pertama Game Watch yang terinpsirasi dari mesin arcade yang sangat populer di akhir tahun 70-an. Casio yang merupakan produsen jam tangan memiliki ide brilian untuk menggabungan kegemaran bermain arcade game dengan jam tangan yang bisa dibawa kemana-mana.

Nggak lama setelah itu, perusahaan video game Jepang, Nintendo ikutan juga merilis jajaran portable game yang dikasih nama Game & Watch. Beberapa game gimbot yang populer saat itu antara lain Western Bar, Tetris, Sub Marine Battle, Heli Battle, Air Force Fighter, Super Mario Bros dan lainnya. Gimbot tidak hanya digemari anak-anak bahkan orang dewasa juga ikut memainkannya.

Karena popularitasnya ini membuat merk Game Watch menjadi sebutan untuk produk sejenis yang bukan produksi Nintendo. Ini seperti pasta gigi yang lebih disebut odol, motor yang lebih populer dengan nama honda meskipun merek-nya bukan Honda.

      Nostalgia Menyewa Gimbot

Zaman dulu, harga gimbot masih terbilang mahal bagi kebanyakan anak Indonesia. Apalagi di sebuah gimbot hanya tersedia 1 game saja, jadi kalau mau memainkan game yang lain harus membeli gimbot lagi. Hal ini membuat orang tua berpikir seribu kali untuk mengabulkan permintaan anaknya membeli beberapa gimbot. Hal ini menjadi peluang usaha yang menjanjikan sehingga di sekolah terutama SD bermunculan abang-abang yang menyewakan gimbot.

Saya dulu termasuk anak SD yang suka menyewa gimbot di jam istirahat sekolah. Saya nggak begitu ingat berapa tarifnya, mungkin antara Rp.25 sampai Rp.100. Zaman dulu uang segitu sudah banyak banget lho Gengs Biru. Belasan gimbot itu diikat dengan tali agar anak-anak tidak bermain jauh-jauh dari si abang. Kan bisa saja ada anak nakal yang tidak mengembalikan gimbot yang disewanya.

Aturan penyewaan gimbot ada yang berbeda-beda diantara sesama abang penyewaan gimbot. Ada yang aturannya sekali main jadi ketika kita game over maka kita harus mengembalikan, tapi ada juga yang ditentukan 5 menit. Jadi meskipun kita nggak begitu jago bermain tetap bisa main sampai berkali-kali selama durasi sewa belum habis. Paling ngeselin itu kalau jam istirahat sudah habis padahal baru main sebentar atau sedang seru-serunya main.

      Main Game tanpa Instal Aplikasi

Dari beberapa permainan gimbot yang pernah saya mainkan, yang paling saya sukai dan membekas itu adalah Tetris dan Super Mario Bros. Keduanya memiliki kelebihan dan keunikan yang membuat saya betah memainkannya berlama-lama. Namun seiring berjalannya waktu, gimbot mulai digantikan dengan permainan portable yang lebih modern dan canggih. Saat duduk di bangku SMP saya masih suka bermain game tapi sudah beralih ke permainan Nintendo lainnya yaitu game Mortal Kombat.

Meskipun sudah tidak muda lagi, ada kalanya saya ingin main game jadul yang pernah saya mainkan di gimbot. Bagaimanapun juga di dalam diri seorang pria dewasa masih ada jiwa anak-anak yang ingin bermain untuk hiburan atau menghilangkan kejenuhan. Saat ini sudah ada aplikasi game yang mirip dengan game Gimbot tapi saya kurang suka kalau harus instal aplikasi karena bikin memory HP cepat habis. Di samping itu juga game-game saat ini kebanyakan merupakan aplikasi yang tidak hanya ukurannya besar tapi juga bikin HP bekerja keras dalam pengoperasiannya. Ini tentu saja akan bikin HP cepat rusak.

Tapi sekarang saya nggak pusing lagi karena saya bisa bernostalgia main gimbot di plays.org, sebuah website yang menyediakan berbagai macam permainan online gratis dan menyenangkan yang dapat dimainkan dengan cepat dari browser. Tidak hanya dari laptop, dari HP pun juga bisa.

Kemunculan webiste plays.org terinspirasi dari situasi di seluruh dunia saat pandemi, dimana kita lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah karena lockdown, isolasi mandiri atau PPKM. Hal ini lama-kelamaan akan membuat orang merasa jenuh dan bosan. Salah satu yang bisa menghilangkan rasa bosan adalah dengan bermain game online.

      Kelebihan plays.org

Namun industri game saat ini berlomba-lomba bagaimana mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya mulai dari membuat desain game sedemikian rupa agar pemain secara tidak sengaja mengklik iklan, harus membayar jika ingin up-grade dan lainnya. Nah plays.org melawan semua tren tersebut dengan memberikan beberapa kelebihan antara lain:

• Tidak ada simbol status berlangganan seperti VIP, Premium dan semacamnya. Semua permainan bisa dimainkan oleh siapa saja, kapan saja dan dimana saja. Tidak ada istilah up-date berbayar, semua tergantung kemampuan dalam menyelesaikan permainan. Kalau Gengs Biru jago mainnya maka bisa up-grade ke tingkat selanjutnya.
• Game yang disediakan merupakan permainan super sederhana yang dimainkan untuk hiburan tanpa membuat kita ketagihan nge-game.
• Semua game di plays.org adalah game-game casual yang mudah untuk diselesaikan.
• Tidak usah unduh aplikasi karena semua game bisa dimainkan di browser. Jadi memory HP tetap aman bisa dipakai untuk menyimpan foto, video atau dokumen yang lebih penting.
• Tidak perlu registrasi atau membuat akun pengguna terlebih dahulu.

Beberapa hari ini saya sudah mencoba bermain di plays.org dan saya senang banget karena akhir menemukan game yang dulu pernah saya mainkan di gimbot antara lain:

     Super Tetris Logic Puzzle Game

Dari namanya saja sudah ketauan kalau game ini terinpirasi dari game Tetris yang legendaris itu. Di plays.org ada beberapa game sejenis antara lain: Choco Blocks, Sponge Bob Tetris, Tetra Blocks, Falling Cubes dan lainnya. Namun dari semua game tetris ini saya paling suka yang Super Tetris Logic Puzzle Game karena yang paling mendekati dengan game tetris di gimbot.

Cara bermainnya gampang banget, untuk memindahkan puzzle tinggal gunakan keyboard panah kanan-kiri, untuk mengubah bentuk puzzle menggunakan keyboard panah atas atau X sedangkan untuk menurunkan puzzle lebih cepat gunakan panah bawah. Trus setelah Gengs Biru menyusun 1 puzzle, akan ditunjukkan bentuk puzzle berikutnya yang akan muncul. Jadi kita bisa mengira-ngira mau ditaruh di sebelah mana puzzle berikutnya.

Bermain tetris ini melatih kita berpikir cepat untuk menyusun puzzle dengan tepat, harus mengubah bentuk yang cocok dengan susuan puzzle yang sudah kita susun. Seru banget, saya dulu biasanya gantian bermain sama kakak-kakak. Tentu saja yang paling jago menyusun puzzle maka dialah yang paling lama bermain gimbot Tetris.

     Super Mario Rush

Jangan ngaku-ngaku generasi 80-90an kalau Gengs Biru nggak pernah memainkan Super Mario Bross. Permainan ini mengajak kita berpetualang menjelajahi Kerajaan Jamur. Pemain akan berperan sebagai Mario, seorang pria tambun berkumis tebal yang mengenakan overall merah dan baju kecoklatan.  Kita bisa bermain sendirian atau berpartner,untuk pemain kedua akan memerankan Luigi, adik Mario. Mereka berdua harus menghancurkan dan melawan prajurit Broser serta menyelamatkan Princess Peach di tingkat akhir.

Dulu nggak semua anak punya nintendo di rumah, jadi biasanya kami pergi ke tempat penyewaan nintendo. Saya lupa berapa biaya sewanya, yang pasti masih terjangkau untuk ukuran anak sekolah zaman dulu. Paling senang kalau ada anak di kampung yang punya nintendo, kita bisa numpang main gratis di sana. Tapi ya kudu sabar mengantri, apalagi kalau yang main sebelum kita itu jago banget sampai nggak kalah-kalah mainnya. Makan hati deh kalau sudah giliran kita mau main, eh tuan rumah nyuruh udahan atau kita dicariin sama orang tua wekekeke.

Nah sekarang Gengs Biru nggak usah ngantri buat memainkan Super Mario, tinggal buka saja website plays.org dan pilih permainan Super Mario Rush. Ada juga versi lainnya, kalian bisa coba biar nggak bosan.

Selain terinspirasi dari game-game zaman dulu, di plays.org kita juga bisa memainkan game terbaru yang tidak kalah menantangnya. Saya sempat mencoba game yang menggunakan karakter dari komik Super Hero seperti Avengers Hydra Dash, dimana kita bisa memainkan jagoan seperti Iron Man, Captain America, Thor, Black Panter dan lainnya. Trus ada Batman Gotham City Speed, Spiderman Mysterio Rush dan Incredible Hulk Chitauri Takedown.

Kalau mau bermain sambil belajar ada juga game yang memadukan unsur edukasi, misalnya Guardians Defenders of Mathematica yang menguji kemampuan matematika kita, dimana kalau kita ingin mengeluarkan jurus harus menjawab soal matematika yang diberikan dengan benar. Lalu ada juga Zombie Typing yang menguji kecepatan mengetik kita karena untuk membunuh zombie kita harus mengetikkan dengan cepat kata yang tertera di tubuh zombie. Menurut saya game ini cocok untuk mengenalkan kosakata Bahasa Inggris pada anak-anak.

Bagaimana Gengs Biru, seru banget kan game-game yang di plays.org ini? Nggak kalah menarik dengan aplikasi game-game yang saat ini banyak digandrungi anak-anak. Apalagi kita nggak perlu instal aplikasi sehingga praktis banget tinggal buka browser.Yuk coba dan buktikan sendiri ya!.